Pengaruh Model Pembelajaran Joyful Learning Menggunakan Media Online Terhadap Anak ADHD di Masa Pandemi COVID-19

Abstract

Diera globalisasi saat ini telah membawa perubahan yang besar bagi kehidupan manusia, dengan berkembangnya teknologi saat ini sangat bagi kehidupan manusia tanpa terkecuali bidang pendidikan. Saat ini dunia sedang direshakn oleh  Pandemi COVID-19 yang sangat berpengaruh pada system perekonomian, lingkungan dan sistem pendidikan.Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat berpengaruh pada kehidupan yang mempengaruhi kemampuan diri dalam melakukan sesuatu. Lalu didalam pendidikan terdapat proses pembelajaran yang dapat diartikan kegiatan interaksi dari guru ke peserta didik dan sebaliknya. Adanya pandemic covid-19 sangat mempengaruhi proses pembelajaran di Indonesia. Tidak terkecuali bagi anak berkebutuhan khusus terutama pada anak ADHD yang mengalami hiperaktivitas sangat mengalami pengaruh system pembelajaran yang mengalami perubahan. Pada artikel ini akan dikaji tentangpengaruh pembelajaran dengan cara yang menyenangkan agar anak ADHD tidak mengalami kejenuhan belajar dirumah melalui media online. Artikel ini bertujuan untuk memberi informasi kepada pembaca mengenai pengaruh model pembelajaran joyful learning terhadap anak ADHD. ADHD Biasanya muncul pada usia anak-anak hingga dewasa, kondisi ini menyebabkan menurunnya prestasi anak di sekolah. Karakterisitik dari anak ADHD yang hiperaktivitas akan menyebabkan anak mudah jenuh untuk memahami pelajaran, maka cara alternative untuk menarik minat anak untuk belajar menggunakan metode joyful learning. Metode ini dapat diterapkan tidak hanya melalui media online saja tetapi juga dapat diterapkan saaat pemebelajaran tatap muka. Karena adanya wabah covid-19 yang menyebar maka pembelajaran lebih terkonsentrasi pada pembelajaran system daring/elearning berbasis online. Diharapkan anak yang mengalami ADHD tidak anak merasa tertekan meskipun pembelajaran nya dilakukan secara online. Metode joyful learning dapat diterapkan melalui media online dengan cara memfasilitasi pembelajaran dengan hal-hal yang menarik minat anak untuk mempelajari bahan ajar. Sehingga diharapkan nantinya dengan adanya system pembelajaran joyful learning yang diterapkan anak ADHD dapat meningkatkan nilai dan prestasi pembelajarannya.